materi ke 7 Keamanan sistem komputer

 

NANUS TABUNI

NIM     : 201931244

Kelas   : D

Materi: 7

 

Steganografi, apakah yang dimaksud Steganografi dan berikan penjelasan?

     Steganography adalah sebuah ilmu, teknik atau seni menyembunyikan sebuah pesan rahasia dengan suatu cara sehingga pesan tersebut hanya akan diketahui oleh si pengirim dan si penerima pesan rahasia tersebut. Steganografi berasal dari Bahasa Yunani yaitu Stegano yang berarti “tersembunyi atau menyembunyikan” dan graphy yang berarti “Tulisan, jadi Steganografi adalah tulisan atau pesan yang disembunyikan. Steganografi kebalikannya kriptografi yang menyamarkan arti dari sebuah pesan rahasia saja, tetapi tidak menyembunyikan bahwa ada sebuah pesan. Kelebihan Steganografi dibandingkan dengan Kriptografi adalah pesan-pesannya akan dibuat tidak menarik perhatian dan tidak menimbulkan kecurigaan, berbeda dengan Kriptografi yang pesannya tidak disembunyikan, walaupun pesannya sulit untuk di pecahkan akan tetapi itu akan menimbulkan kecurigaan pesan tersebut.

Sejarah Steganografi, berikan penjelasan sejarah dari Steganografi!

Steganografi telah digunakan sejak sekitar 2.500 tahun yang lalu untuk kepentingan politik, militer, diplomatik, serta untuk kepentingan pribadi sebagai alat. Catatan pertama tentang steganografi ditulis oleh Herodotus, yaitu seorang sejarawan Yunani. Herodatus mengirim pesan rahasia dengan menggunakan kepala budak atau prajurit sebagai media. Caranya dengan menuliskan pesan di atas kepala budak yang telah dibotaki, ketika rambut budak telah tumbuh, budak tersebut diutus untuk membawa pesan rahasia di balik rambutnya.

Kriptografi dan Steganografi, apa bedanya? berikan 3 perbandingannya dan penjelasan!

 

Steganografi:

  1. Steganografi Video
    Steganografi Video adalah teknik untuk menyembunyikan segala jenis file dalam ekstensi apa pun ke dalam file Video. Seseorang dapat menerapkan steganografi video ke berbagai format file seperti .AVI, .MPG4, dll.
  1. Steganografi Audio
    Dalam steganografi audio, pengguna menyematkan pesan tersembunyi dalam format suara digital.

3.   Steganografi White Space
Dalam steganografi ruang putih, pengguna menyembunyikan pesan dalam teks ASCII dengan menambahkan spasi putih ke ujung garis
.

Kriptografi:

  1. Cipher Klasik
    Cipher klasik adalah tipe cipher yang paling dasar, yang beroperasi pada huruf (A-Z), tipikalnya adalah penukaran atau penggeseran huruf. Implementasi cipher ini secara umum bisa dilaksanakan baik dengan tangan atau dengan perangkat mekanis sederhana. Karena sandi ini mudah diuraikan maka cipher klasik ini umumnya tidak dapat diandalkan.
    Contoh tipe cipher klasik:
  • Caesar Cipher
  • Vignere Cipher
  • ROT13
  1. Cipher Modern
    Desain cipher modern membantu menahan berbagai serangan. Cipher modern memberikan kerahasiaan pesan, integritas, dan otentikasi pengirim. Pengguna dapat mengandalkan cipher modern dengan bantuan fungsi matematika satu arah yang mampu memfaktorkan bilangan prima yang besar.
    Contoh tipe cipher modern berdasarkan key yang digunakan:
  • Algoritma symmetric key (Private-key cryptography): Menggunakan key yang sama untuk melakukan enkripsi dan dekripsi
  • Algoritma assymetric key (Public-key cryptography): Menggunakan key yang berbeda antara enkripsi dan dekripsiContoh tipe cipher modern berdasarkan tipe input data:
  • Block Cipher
    Algoritma yang beroperasi pada blok (kelompok bit) ukuran tetap dengan transformasi yang tidak bervariasi dan ditentukan oleh kunci simetrik. Kebanyakan cipher modern adalah cipher blok. Ini banyak digunakan untuk mengenkripsi data massal. Contohnya termasuk DES, AES, IDEA, dll.
  • Stream Cipher
    Symmetric-key yang merupakan digit plaintext yang dikombinasikan dengan aliran kunci (aliran digit cipher pseudorandom). Di sini, pengguna menerapkan kunci ke setiap bit, satu per satu. Contohnya termasuk RC4, SEAL, dll.

 

Tujuan Steganografi, apa tujuan dari Steganografi berikan penjelasan?!

Tujuan dari steganografi yaitu merahasiakan atau menyembunyikan keberadaan sebuah sebuah informasi. Kebanyakan pesan disembunyikan dengan cara membuat perubahan kecil terhadap data digital lain yang isinya tidak menarik perhatian, contohnya yaitu gambar yang terlihat tidak akan berbahaya. Perubahan ini bergantung kepada kunci (sama dengan kriptografi) dan pesan untuk yang disembunyikan. Orang yang menerima gambar akan dapat menyimpulkan informasi dengan cara mengganti kunci yang sebenarnya ke dalam algoritma yang digunakan.

 

Pada steganografi cara ini sangat berguna jika digunakan pada  komputer karena banyak format yang berkas digital yang bisa dijadikan media untuk menyembunyikan pesan. Format yang digunakan di antaranya:

·                     Format image : gif, bitmap (bmp), jpeg, pcx, dll.

·                     Format audio : voc, wav, mp3, dll.

·                     Format lain : html, teks file, pdf, dll.

 

Pemanfaatan Steganografi pada Teknologi Informasi Proses, berikan penjelasan dan contohnya?

Steganografi dapat digunakan untuk menyembunyikan informasi rahasia ke dalam media lain, untuk melindunginya dari pencurian dan dari orang-orang yang tidak berhak untuk mengetahuinya. Steganografi juga dapat digunakan untuk pengiriman pesan secara rahasia tanpa diketahui bahwa pesan sedang dikirim. Ini membuat pihak ketiga tidak menyadari keberadaan pesan. Di sisi lain steganografi juga bisa digunakan sebagai sarana kejahatan. Steganografi dapat digunakan untuk mencuri data yang disembunyikan pada data lain sehingga dapat dikirim ke pihak lain tanpa ada yang curiga. Steganografi juga dapat digunakan oleh para teroris untuk saling berkomunikasi dengan yang lain.

 

1.       Penyisipan Least Significant Bit Penyisipan Least Significant Bit (LSB) adalah umum, pendekatan yang sederhana untuk menempelkan informasi di dalam suatu file cover. Sayangnya, hal itu sangat peka untuk kejadian yang melalaikan manipulasi gambar. Meng-konvert suatu gambar dari format GIF atau BMP, yang merekonstruksi pesan yang sama dengan aslinya (lossless compression) ke JPEG yang lossy compression, dan ketika dilakukan kembali akan menghancurkan informasi yang tersembunyi dalam LSB.

2.    Gambar 24-bit Untuk menyembunyikan suatu gambar dalam LSB pada setiap byte dari gambar 24-bit, dapat disimpan 3 byte dalam setiap pixel. Gambar 1,024 x 768 mempunyai potensi untuk disembunyikan seluruhnya dari 2,359,296 bit (294,912 byte) pada informasi. Jika pesan tersebut dikompres untuk disembunyikan sebelum ditempelkan, dapat menyembunyikan sejumlah besar dari informasi. Pada pandangan mata manusia, hasil stego-image akan terlihat sama dengan gambar cover. Untuk contoh huruf A dapat disembunyikan dalam tiga pixel (asumsikan tidak ada kompresi). Raster data asli untuk 3 pixel (9 byte) menjadi (00100111 11101001 11001000) (00100111 11001000 11101001) (11001000 00100111 11101001) Nilai biner untuk A adalah 10000011. Sisipan nilai biner untuk A dalam tiga pixel akan menghasilkan (00100111 11101000 11001000) (00100110 11001000 11101000) (11001000 00100111 11101001) Bit-bit yang digaris bawahi hanya tiga perubahan secara aktual dalam 8 byte yang digunakan. Secara rata-rata, LSB membutuhkan

3.    3. Masking dan Filtering Teknik masking dan filtering, hanya terbatas ke gambar 24-bit dan gray-scale, informasi disembunyikan dengan menandai suatu gambar dengan cara seperti paper watermark. Teknik watermarking dapat di aplikasikan dengan resiko rusaknya gambar dalam kaitannya dengan lossy compression, sebab mereka lebih menyatu ke dalam gambar. Watermark digital dapat berupa informasi sebagai copyright, kepemilikan, atau lisensi, seperti yang ditunjukkan dalam Gambar 3. Dalam steganography, objek dari komunikasi adalah pesan yang tersembunyi. Di dalam watermark digital, objek dari komunikasi adalah cover.

4.    4. PENYERANGAN SISTEM STEGANOGRAFI System steganografi ditunjukkan pada Gambar 4. Pengirim membuat suatu steganogram digital yang sesungguhnya tidak kelihatan. Namun saat ini telah di-ketahui ada metode yang dapat melakukan serangan- serangan terhadap stenografi dengan memanfaatkan kelemahan stenografi. Metode tersebut yaitu: Visual Attacks dan Statistical Attacks. Serangan visual (visual attacks), untuk menjelaskan perbedaan antara noise dan visual patterns, sedangkan serangan statistik (statistical attacks) untuk mendeteksi metode steganografi yang digunakan.

Stegosystem di sini berisi tentang penyerangan-penyerangan yang dilakukan terhadap suatu sistem steganografi, sebuah perbedaan penting harus dibuat di antara penyerangan-penyerangan pasif di mana penyerang hanya dapat memotong data, dan penyerangan-penyerangan aktif di mana penyerang juga dapat memanipulasi dataMA : GER



sumber:https://id.wikipedia.org/wiki/Steganografi#:~:text=Steganografi%20adalah%20seni%20dan%20ilmu,bahwa%20ada%20suatu%20pesan%20rahasia.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tugas Ke 9

PerkuliahanMingguke10, (14-15Nopember 2020),

Tugas Minggu ke 13